Home » » Samarinda National Cat Show 2010 Dan Para Pesertanya Yang Menggemaskan

Samarinda National Cat Show 2010 Dan Para Pesertanya Yang Menggemaskan

Written By s'sinta on Jumat, 28 Mei 2010 | 01.16

Chiko terlihat tenang di dalam kandangnya. Tak terganggu dengan hilir mudik orang di sekitarnya, kucing rumah milik Kurnia Sari itu malas-malasan di dalam kandang. Matanya terbuka, ketika tubuhnya dicolek pengunjung yang gemes melihat tubuhnya yang gempal dan lucu.  







"Chiko sebenarnya stress, karena makanannya tidak disentuh. Biasanya dia tidak seperti ini," kata Kurnia, pemilik kucing bernama Chiko. 

Stress yang melanda Chiko, kata Kurnia memang wajar terjadi terutama bila berada di tempat baru dan tak dikenalnya. Terlebih lagi dalam Samarinda National Cat Show 2010 yang digelar Indonesia Cat Association Samarinda di Samarinda Central Plaza, Minggu (23/5), pengunjung tak henti-hentinya hilir mudik dan mengamati kucing-kucing di dalam kandang. Meski begitu, Chiko yang bobotnya mencapai 5,5 kg itu terlihat tenang saja.

Bukan hanya Chiko yang menarik perhatian pengunjung mal, sebanyak 79 kucing lainnya yang diletakkan di dalam kandang juga mengundang perhatian pengunjung. Siapapun rasanya tak sanggup menahan rasa gemes melihat tingkah kucing di dalam kandang. Bahkan saat fashion show, pengunjung mal langsung merapat ke arah panggung. Mereka tak ingin melewatkan kucing yang tampil dengan dandanan lucu. Ada yang mengenakan pakaian ala koboi, pengantin, kostum loreng-loreng bahkan kain khas Kaltim. Para pemilik kucing pun tampil senada dengan kucing mereka.

Perlakuan pemilik kucing kepada hewan peliharaan mereka ternyata tak kalah istimewa. Terbukti dari beberapa kandang kucing yang dihias cantik. Sebuah kandang bahkan dilengkapi dengan sofa coklat yang menjadi tempat tidur sang kucing. Ada pula kandang yang dihias menggunakan kelambu coklat, menyulap kandang menjadi peraduan yang cantik.

"Saya bisa menghabiskan dana sekitar Rp 3 Juta setiap bulannya untuk merawat kucing saya. Biaya paling besar untuk makanan. Saya punya sembilan kucing, tapi dalam kontes ini hanya satu yang saya ikut sertakan," kata Taufik, pemilik kucing jenis Tonkins.

Bila sayang dengan binatang, biaya memang tak lagi dipikirkan. Kerepotan tatkala memelihara kucing di dalam rumah juga dianggap sebuah kesenangan bagi penyayang binatang. "Saya punya lima kucing di rumah dan mereka bebas saja di dalam rumah. Bahkan, saya dan suami saya sudah biasa tidur bersama kucing kami di rumah. Kucing bisa mengikuti ritme kita. Kadangkala waktu subuh, kucing kami yang membangunkan," kata Kurnia, pemilik kucing rumah bernama Chiko. 


Ketua Panitia Samarinda National Cat Show, Ida Lismaya Santi Astuty menuturkan, ajang lomba yang bertepatan dengan ulang tahun ICA Samarinda di bulan Mei ini ditujukan untuk memberi apresiasi kepada para penyayang kucing di Kaltim. "Ada dua kategori yang dilombakan yakni pedigree dan house cat atau kucing rumah. Untuk kedua kategori itu, maka yang dinilai adalah bulu, anatomi dan kebersihan kucing. Khusus untuk pedigree, maka dilihat pula sertifikatnya," kata Ida. Acara serupa diharapkan bisa kembali digelar tahun depan dan terus mendapat sambutan para pecinta kucing di Kaltim.
 



sumber: http://www.tribunkaltim.co.id



Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Perawatan Kucing - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger