"Dengkuran dalam kondisi tak tidur atau raungan ini sungguh berisik seperti mesin pemotong rumput," ungkap Ruth Adams, sang pemilik yang memberinama kucingnya, Smokey seperti dilansir dailymail (6/5/2011).
Hewan pemakan daging yang berusia 12 tahun ini telah diukur bunyi dengkurnya mencapai 67,7 desibel. Bahkan raungan terkerasnya bisa mencapai 90 desibel semisal pemotong rumput dan juga pengering rambut. Sementara dengkuran kucing domestik rata-rata hanya berkisar 25 desibel.
Meski sering terganggu, namun begitu kucing ini menjadi pemenang dunia, tentu menjadi kebanggaan yang tak juga bisa disembunyikan dari raut wajah si pemilik. "Ini bisa mengganggu jika dia mendengkur seperti saat Anda mulai menonton televisi dan telah mencapai sedikit romantis, tiba-tiba dirusak oleh bunyi si kucing."
Smokey awalnya sempat mencuri perhatian ketika ia membintangi sebuah kompetisi mendengkur di Northampton untuk mendukung amal bagi perlindungan kucing. Nama Smokey ini juga mengadopsi nama pusat penyelamatan di Northampton yang telah berhasil menyelamatkan seorang anak beberapa tahun lalu.
Ini sebuah prestasi yang cukup menyenangkan, termasuk unik juga bagi Craig Glenday, salah seorang editor Guinness World Records. Kucing ini memang sangat lincah dan aktif mendengkur dan meraung. Tampaknya satu-satunya waktu Smokey tenang adalah ketika dia tidur. Bahkan, saat makan pun kucing ini masih bisa sambil meraung.
Sang pemilik, Ruth, juga mempunyai dua anjing dan dua kucing lain, tetapi tidak sekeras Smokey. Yah, Smokey memang kadang menggemaskan dan mengganggu meski juga tergantung mood yang mendengar.
0 komentar:
Posting Komentar