Home » » ’Telaga Biru’, Kucing Terbaik Festival

’Telaga Biru’, Kucing Terbaik Festival

Written By s'sinta on Minggu, 25 Juli 2010 | 17.45

APA hubungannya kucing dengan pariwisata? Ternyata ada. Paling tidak diharapkan Kepala Dinas Pertanian Provinsi DIY Ir Nanang Suwandi MMA. ”Saya berharap, awalnya dari hobi akan menjadi bisnis” katanya usai membuka Cat Show Jogya Cat Festival 2010 kelas Pedegree dan Non-pedegree (House Cat), di University Club UGM, sejak Sabtu sampai Minggu (24-25/7).
Festival tersebut adalah upaya mengembangkan kucing Indonesia sehingga nantinya terpilih sebagai hewan kesayangan yang terbaik.
Dalam festival kucing tersebut, terpilih sebagai kucing Telaga Biru Hinata of Getrix dari Surabaya sebagai Best Indonesia Cat, Minggu (25/7) di University Club (UC) UGM. Cat show dalam Festival Kucing ini diselenggarakan Indonesian Cat Association (ICA) Korcab Yogyakarta kerja sama dengan SKH Kedaulatan Rakyat.
Heri Marwanto juri dari ICA selain memilih kucing peranakan Indonesia asli juga memilih kucing terbaik lainnya. Di antara best kitten diraih kucing Tiffanyscat, best junior diraih Imoeth Atea, best in show diraih Purrty Katz Let’s Get Rowdy, best house cat diraih kucing bernama Chito. Hadiah berupa tropi, piagam dan hadiah dari sponsor langsung diserahkan usai penilaian.
”Festival kucing ini merupakan momentum tepat untuk mendukung pariwisata minat khusus mengingat peserta atau penggemarnya datang dari berbagai kota di Indonesia. Suatu saat nanti bisa dikembangkan menjadi festival tingkat internasional yang diselenggarakan di Yogyakarta, sehingga dari Yogyakarta mendunia,” ujar Nanang Suwandi.
Dikatakan oleh Ketua Panitia Festival Kucing Jogja 2010, Agus Suryono, khusus untuk Cat Show diikuti lebih 90 ekor kucing dari Banyuwangi, Surabaya, Bali, Bandung, Semarang, Solo, Temanggung dan kota-kota lainnya, namun terbanyak dari DIY. Pada kesempatan tersebut juga ditampilkan kucing mainecoon dan kucing cerdas dan aktif ras bengal.
Pada hari pertama Sabtu (25/7) diselenggarakan berbagai acara, antara lain seminar vaksinasi, vaksinasi rabies murah dan gratis. Selain itu juga digelar pendidikan dan latihan cattery, lomba dan pameran kucing. ”Festival ini sebagai upaya menjaga keberadaan dan eksistensi kucing lokal maupun kucing ras di Yogyakarta,” ujar Agus Suryono. (Asp)-f

sumber: http://www.kr.co.id
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Perawatan Kucing - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger